Peringatan Hardiknas 2022, Bupati Rusma Yul Anwar Berikan Penghargaan Kepada 67 Orang Guru Penulis

PESSEL-Insan pendidikan Kabupaten Pesisir Selatan perlu melakukan tindakan nyata untuk meningkatan kualitas pendidikan untuk mewujudkan visi dan misi kelima Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2021-2026. Yakni, mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan sumber daya manusia yang beriman, kreatif dan berdaya saing. 

Hal itu disampaikan oleh Bupati Rusma Yul Anwar pada Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2022, di GOR H.Ilyas Yakup Painan, Jumat (13/5/2022) pagi. Pada momentum Hari Pendidikan Nasional tahun 2022 tersebut, Bupati Rusma Yul Anwar juga memberikan apresiasi dan penghatrgaan kepada komunitas Guru Penulis atas karya tulisnya.. 

Baca juga: Pemerintah Buka Beasiswa LPDP Tahun 2022, Menkeu: Saatnya giliranmu!

Lebih lanjut Bupati Ruma Yul Anwar menyebutkan, komunitas Guru Penulis di Kabupaten Pesisir Selatan berjumlah 67 orang dan telah melahirkan sebanyak 154 judul buku. Kemudian, 30 kepala sekolah di Kabupaten Pesisir Selatan ditetapkan Kemendikbudristek sebagai Kepala Sekolah Penggerak dan 110 orang Guru Penggerak serta 16 orang Pengajar Praktik yang telah melalui tahapan seleksi sangat ketat.

"Ya, kepada insan pendidikan itu kita berikan apresiasi atas karya dan prestasi mereka. Semoga hal itu menjadi inspirasi bagi guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan, " ucapnya.

Baca juga: Jarimatika Perkalian Super Mudah

Selanjutnya Bupati Rusma Yul Anwar berharap seluruh siswa di Kabupaten Pesisir Selatan menjadi pelajar yang memegang teguh falsafah Pancasila dan nilai-nilai kearifan lokal. Pelajar yang merdeka  sepanjang hayat dan pelajar yang mampu menyongsong masa depan.

"Pemerintah secara konsisten melakukan berbagai transformasi pendidikan melalui berbagai terobosan program merdeka belajar, untuk melahirkan siswa di Pesisir Selatan menjadi siswa yang beriman, bertaqwa dan berakhlak mulia yang mempunyai daya saing untuk masa depannya, " kata Bupati Rusma Yul Anwar. (rel)

Baca juga: Kesejahteraan di Asia dalam Studi Kasus Pengasuhan Anak